Hari ini SamSam akan membahas tentang Cara-Mendongkrak-Nilai-Jual. Dalam dunia kerja, saya temukan ada dua jenis pekerja white collar. Pertama adalah para profesional yang selalu merasa tidak puas dengan posisinya saat ini, tetapi tidak memiliki bargaining power yang cukup untuk memperbaikinya. Kedua, adalah para profesional yang punya bargaining power tinggi dan dapat menikmati berbagai kemudahan maupun fasilitas lebih.
Bekerja bersama para profesional unggul adalah sebuah kenikmatan yang luar biasa. Benar! Passion mereka, hasrat mereka, dan tenaga mereka, serasa tidak pernah habis. Namun, apakah profesional unggul dan berharga tinggi seperti itu banyak jumlahnya? Tampaknya tidak banyak. Itu sebabnya nilai jual mereka tinggi dan selalu saja jadi rebutan di mana-mana. Karena jadi rebutan, harganya pun lumayan tinggi dan terus meninggi. Hukum supply and demand berlaku di sini.
Nah, sebenarnya apa ciri-ciri profesional yang unggul dan bernilai jual tinggi itu? Dari pengamatan dan pengalaman saya sebagai motivator maupun pengusaha, saya temukan beberapa ciri profesional unggul berikut ini:
Punya kepercayaan yang tinggi pada kemampuan diri.
Profesional yang berharga tinggi memang punya kemampuan-kemampuan dasar (teknis maupun manajerial) yang lengkap dan unggul dibanding profesional rata-rata. Selain hal dasar itu, mereka juga sangat percaya diri dengan kemampuannya tersebut. Alhasil, orang dapat melihat adanya “aura” keyakinan yang kuat bahwa mereka akan selalu berhasil menaklukkan setiap tantangan.
Punya visi sukses
Sebenarnya banyak profesional yang punya skill tinggi, tapi mereka tidak selalu punya visi yang jelas mengenai keberhasilan-keberhasilan yang dapat mereka raih. Itulah bedanya. Profesional yang paling sukses selalu menawarkan visi kemajuan kepada perusahaan yang mereka pimpin atau yang mempekerjakan mereka.
Track record bagus
Ini tidak terbantahkan. Hanya profesional yang punya portofolio dan kinerja sempurna yang punya posisi bagus. Track record menjadi modal utama dalam setiap proses tawar menawar. Mereka yang punya track record bagus, pasti nilai jualnya tinggi.
Punya karakter
Profesional yang unggul bukanlah orang-orang yang lemah karakternya. Profesional unggul selalu punya karakter kuat sehingga mereka dapat menangani banyak persoalan dengan efektif dan efisien. Karena keunggulan karakter itu, mereka merupakan para leader di bidangnya masing-masing. Mereka sadar dengan kekuatan kharakternya itu, dan benar-benar tahu bagaimana menjual atau memanfaatkannya.
Memberi lebih
Inilah salah satu ciri khas profesional yang unggul, yaitu sanggup memberikan sesuatu yang lebih kepada perusahaan. Memberikan apa yang dituntut perusahaan adalah hal biasa bagi mereka. Tapi memberi di atas target perusahaan, itulah tantangan yang selalu ingin mereka pecahkan.
Pertanyaannya kemudian, adakah profesional unggul yang kurang beruntung? Ada! Bisa jadi kualitas-kualitas teknis dan manajerial yang dimiliki memang unggul, tetapi kesempatan agak jarang menghampiri. Mengapa demikian? Mungkin karena sebab-sebab kepribadian atau motivasional. Soal kepribadian, semisal yang bersangkutan cenderung menutup diri, tidak punya networking, kurang berani bicara atau menjual diri, atau berjiwa konservatif (kurang suka tantangan dan hal-hal baru). Sementara hambatan motivasional bisa berupa lemahnya need for achievment dan tidak adanya visi kesuksesan dalam diri yang bersangkutan.
Bagaimana dengan profesional yang punya skill bagus tetapi kurang beruntung dan ingin mendongkrak harga jualnya? Ada beberapa kiat dari saya. Yang pasti dan sangat mendasar, ciri-ciri profesional unggul seperti saya paparkan di atas harus dibangun. Susah memang, tetapi itu harus. Itu harga mati! PR selanjutnya, adalah:
Menempa kemampuan diri dengan belajar terus-menerus.
Ini sudah menjadi slogan para profesional dewasa ini. Tetapi seberapa banyak profesional yang benar-benar melakukannya? Belajar dan terus belajar, itulah rahasia keberhasilan orang sukses. Belajar dari siapa saja yang punya pengalaman dan kemampuan lebih dibanding diri kita.
Terus menjalin networking.
Tanpa networking yang berkualitas, karir bisa mandek. Mengapa? Karena dari networking-lah banyak kesempatan dan peluang datang. Dari networking pula kita bisa menciptakan sendiri kesempatan-kesempatan kita.
Update terus informasi.
Jangan mau tertinggal oleh informasi-informasi terbaru. Bill Gates berpesan demikian, dalam buku Business @ The Speed of Thought. Jadi, terus up date informasi melalui internet, jurnal, koran, majalah, buku-buku, dan seminar-seminar.
Berani menjual diri.
Siapa pun boleh mengatakan bahwa dirinya adalah yang terbaik di bidang tertentu. Tetapi jika orang lain tidak tahu, siapa yang akan menggunakan jasa atau keahliannya itu..? Jadi, beranilah berbicara mengenai kemampuan dan keahlian diri sendiri. Ini eranya personal branding! Yang tidak berani menjual diri ya, tidak laku.
Demikian Cara-Mendongkark-Nilai-Jual , sesungguhnya, bagi orang-orang yang punya kualitas unggul, kesempatan bagus akan selalu datang kepadanya. Entah itu kapan, ada yang cepat ada pula yang lambat.
Sumber :
http://www.andriewongso.com/articles/details/10574/Mendongkrak-Nilai-Jual
Jangan lupa kasih komentar dan klik G+1 yang ada di bawah postingan ini ya.. THANKS !!
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus:D
BalasHapus